WAWASANPROKLAMATOR,- Mahasiswa mengungkapkan tanggapan terhadap fasilitas perpustakaan kampus yang dinilai masih kurang optimal dalam menunjang kegiatan akademik. Perpustakaan Universitas Bung Hatta yang berdiri sejak 1981 dan berlokasi di Kampus Proklamator I, Selasa (22/04/2025).
Suasana yang sunyi, rak buku tertata namun berdebu, serta kondisi meja belajar yang tak banyak berubah, menjadi pemandangan umum. Meski menjadi pusat literasi tidak semua mahasiswa merasa fasilitas ini dapat membantu mencari bahan ajar.
Muhammad Fadhil Fathony, mahasiswa Progam Studi (Prodi) Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi (PJKR), menilai pelayanan staff perpustakaan cukup baik. Ia berharap, mahasiswa lebih sering menggunakan fasilitas ini agar tidak berdebu.
“Staff sangat membantu saat kita kesulitan mencari buku. Ruang bacanya nyaman dan koleksi bukunya cukup lengkap, hanya saja lantainya kotor, retak, dan banyak meja yang berdebu,” ucapnya.
Senada dengan Fadhil, Harfiah Eden Bago, mahasiswi Prodi Teknik Ekonomi Konstruksi (TEK) menyampaikan, teknisi perpustakaan berperilaku baik dan membantu penggunaan katalog peminjaman buku. Selain itu, sebenarnya perpustakaan juga cocok tempat membuat tugas.
“Koleksi bukunya cukup lengkap, ada juga area lesehan yang nyaman untuk membaca dan berdiskusi. Biasanya saya datang saat butuh referensi, setidaknya sebulan sekali,” ujarnya.
Rifki Firmansyah, Prodi Teknik Elektro, menyoroti tampilan gedung dinilai kurang menarik. Lebih lanjut, ia menyebutkan ruangan nyaman serta buku-buku yang lengkap.
“Bangunannya terlihat usang, tidak menarik perhatian mahasiswa. Harapannya, gedungnya bisa direnovasi agar lebih menarik dan area sekitar dibersihkan,” tuturnya.
Cece WP
Wawasanproklamator.com Jauh Lebih Dekat