WAWASANPROKLAMATOR,- Balai Bahasa provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menggelar acara Parade Pidato dengan tema Pengutamaan Bahasa Negara bagi Mahasiswa di Kota Padang. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Bagindo Room, Hotel Padang pada 09 November 2024.
Acara ini dihadiri oleh perwakilan Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) se-Kota Padang, duta bahasa dan mahasiswa sastra bahasa Indonesia Universitas Negeri Padang (UNP). Syofiardi Bachyul Jb merupakan ahli dari dewan pers sekaligus pendiri Unit Kegiatan Pers Mahasiswa Wawasan Proklamator (UKPM-WP) yang memberikan pemaparan materi. Parade pidato yang digelar bertujuan untuk mengedukasi LPM dalam mengutamakan penggunaan bahasa Indonesia di kalangan mahasiswa.
Ketua Pelaksana (KP), Joni Saputra, menyampaikan, sambutan selamat datang kepada perwakilan LPM se-Kota Padang yang hadir dalam kegiatan tersebut. Ia menambahkan, rangkaian acara akan ada penampilan parade karya kreatif dengan total 50 peserta yang diundang.
“Kegiatan ini bertujuan memberikan pengajaran kepada generasi muda, terutama pers mahasiswa yang berkecimpung di dunia tulis-menulis. Semoga melalui acara ini mampu mendorong pers mahasiswa mengampanyekan penggunaan bahasa Indonesia di lingkungan kampus,” ujarnya.
Shinta Amelia Putri, S.Hum, Duta Bahasa Sumbar 2024, turut menyatakan, antusiasmenya atas kolaborasi yang melibatkan pers mahasiswa untuk pertama kalinya. Ia berharap setelah acara ini, pers mahasiswa lebih memperhatikan penggunaan bahasa Indonesia yang sesuai dengan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI).
“Acaranya seru dan sangat bermanfaat sekali buat mahasiswa. Harapannya, pers mahasiswa bisa menjadi garda terdepan dalam mengkampanyekan penggunaan bahasa Indonesia yang baik dan benar di kampus,” tuturnya.
Salah satu peserta, Agung Ramadan dari LPM Surat Kabar Kampus (SKK) Ganto, menyatakan, acara tersebut sangat bermanfaat bagi mahasiswa, terutama bagi anggota LPM, karena dapat meningkatkan keterampilan di bidang kepenulisan serta penggunaan bahasa Indonesia yang baku dan efisien. Ia berharap, Balai Bahasa dapat memperluas cakupan acara dengan melibatkan lebih banyak peserta.
“Bagi saya pribadi acara ini sangat membantu, terutama untuk meningkatkan kemampuan dalam bidang kebahasaan. Harapan saya kedepannya ialah agar acara seperti ini diperbanyak lagi,” tuturnya.
Ummi Nadia dari LPM Suara Kampus, mengakui, acara tersebut membuatnya menyadari pentingnya penggunaan bahasa Indonesia yang baik di tengah kebiasaan penggunaan istilah asing. Ia menuturkan, setelah melihat penampilan pidato teman-teman, ia pun tersadar bahwa dirinya ternyata lebih sering menggunakan bahasa asing tersebut.
“Acara ini sangat menarik sekali menurut saya sebagai mahasiswa, terutama sebagai anggota LPM di kampus. Semoga acara seperti ini terus ditingkatkan untuk mendukung literasi dan kesadaran berbahasa di kalangan mahasiswa,” ucapnya.
Cawan WP: Fajri Jandika Putra
Wawasanproklamator.com Jauh Lebih Dekat
