WAWASANPROKLAMATOR,- Memasuki masa perkuliahan ganjil tentunya ada Mahasiswa Baru (Maba) yang bergabung dalam sebuah perguruan tinggi. Tak pelak banyak hal baru yang harus mereka ketahui tentang sistem perkuliahan. Meskipun sudah disosialisasikan saat masa pengenalan lingkungan akademik kampus, tak sedikit maba yang masih saja tidak tahu tentang sistem perkuliahan. Sejenak kita ulas kembali mengenai sistem perkuliahan yang sering dibunyikan oleh mahasiswa maupun dosen, yuk
1. Nomor Pokok Mahasiswa (NPM) atau Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
Tidak ada pembeda antara NIM atau NPM, tergantung penamaan dari masing-masing kampus saja. Ini adalah nomor yang digunakan sebagai identitas mahasiswa selama duduk di bangku perkuliahan.
2. Satuan Kredit Semester (SKS)
Biasanya saat masih di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA) dikenal dengan istilah ‘jam pelajaran’. SKS yaitu takaran pembelajaran yang harus diikuti mahasiswa dalam perkuliahan. Setiap mata kuliah yang diambil jumlah SKS-nya tidaklah sama, mulai dari 2,3, bahkan ada yang 6 SKS sekaligus dalam satu kali pertemuan. Adapun durasi setiap 1 SKS adalah 50 menit waktu pembelajaran.
3. Kartu Rencana Studi (KRS)
Gampangnya, KRS ini adalah jadwal mata kuliah yang diambil dalam satu semester. Dilihat dari namanya, KRS ini disusun saat sebelum memasuki perkuliahan semester baru. Biasanya KRS maba akan disusun oleh sistem dan mereka baru bisa menyusun sendiri ketika sudah berada di tingkat dua. Saat penyusunannya, mahasiswa akan konsultasi dengan dosen Pembimbing Akademik (PA) masing-masing terkait mata kuliah yang akan diambil untuk perkuliahan selanjutnya.
4. Indeks Prestasi (IP), Indeks Prestasi Semester (IPS), dan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK)
Semuanya sama, IP, IPS, dan IPK adalah jumlah nilai yang mahasiswa dapatkan di setiap semester. Pembedanya adalah, IPK yaitu penggabungan dari keseluruhan jumlah nilai di setiap semester.
5. Rektor
Kalau anak-anak SMA bilang sih, ini kepala sekolah. Ya, rektor adalah seseorang yang menjadi pemimpin dalam sebuah perguruan tinggi.
6. Dekan
Sama seperti rektor, namun bedanya untuk dekan adalah pemimpin tertinggi di tingkat fakultas. Untuk kantor dekan sendiri disebut dengan dekanat.
7. Kepala Program Studi (Kaprodi)
Nah kalo kaprodi adalah seseorang yang memiliki pangkat tertinggi dalam struktur Program Studi (Prodi). Kaprodi bertanggung jawab penuh atas prodi yang dipimpinnya.
8. Pembimbing Akademik (PA)
Di masa SMA kita memiliki wali kelas, di bangku kuliah mahasiswa punya dosen PA. Mempunyai tugas untuk membimbing sekelompok mahasiswa dalam menjalankan perkuliahannya dan membantunya untuk menyelesaikan studi dengan cepat dan efisien.
Nah, sudah paham bukan istilah-istilah yang ada di dunia perkuliahan? Semoga kedepannya para maba tidak kebingungan lagi ketika mendengar kata-kata tersebut terucap, ya.
Wawasanproklamator.com Jauh Lebih Dekat
