WAWASANPROKLAMATOR,- Momentum yang tidak kalah mengharukan ketika agenda Wisuda Akademik ke-79 Universitas Bung Hatta yaitu penghargaan untuk para aktivis kampus. Pengukuhan ini berlangsung di Bung Hatta Convention Hall, Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta pada 22 Mei 2023.
Penghargaan aktivis kampus ialah mahasiswa yang aktif serta berkontribusi dalam berorganisasi di kampus. Wisudawan yang mendapatkan penghargaan ini berasal dari pengurus inti kelembagaan.
Febry Rahayu, pernah mengemban tugas menjadi Pimpinan Umum Unit Kegiatan Pers Mahasiswa Wawasan Proklamator (UKPM-WP), merasa bangga akan penghargaan yang diberi kampus terhadap dirinya. Ia mempertanyakan kenapa hanya jabatan inti di organisasi saja yang diberikan piagam penghargaan ini. Menurutnya, berorganisasi bukan menjadi alasan penghambat kelulusan karena telah dibuktikannya dengan menyelesaikan studi selama 3,5 tahun.
“Bangga bisa mendapat penghargaan sebagai aktivis kampus, sedih juga pihak kampus tidak memberikannya kepada koordinator divisi sebab mereka juga punya peran besar dalam bidangnya. Kedepannya Bung Hatta Muda tidak takut lagi berorganisasi serta kampus mampu berinovasi bersama di tengah minimnya kader,” jelasnya.
Fadli Zon, penah menjabat menjadi Wakil Gubernur Badan Eksekutif Masyarakat Mahasiswa (BEMM) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) periode 2021/2022, menuturkan, sangat berkesan medapat penghargaan bintang aktivis kampus karena merasa dihargai. Ia berharap, Bung Hatta Muda lebih aktif lagi dari sebelumnya dan dapat melanjutkan perjuangan atas permasalahan masyarakat mahasiswa. Tak lupa ia menyampaikan, kampus sebaiknya juga memberikan penghormatan kepada seluruh jajaran organisasi.
“Penghargaan tersebut membuat orang tua bahagia karena disaksikan khalayak umum serta merasa dihargai atas perjuangan kami. Semoga teman-teman mahasiswa lebih berkarya lagi sehingga meningkatkan eksistensi kampus, dapat menampung aspirasi masyarakat mahasiswa. Seharusnya bintang aktivis ini tidak hanya untuk jabatan inti saja tetapi seluruh staf keanggotaan,” tuturnya.
Aktivis lainnya, Eko Rafiando, pernah menjabat Ketua Dewan Perwakilan Masyarakat Fakultas Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan (DPMM-FTSP) periode 2021/2022, mengatakan, bangga sekali terpilih menjadi aktivis kampus, ia tidak menyangka perjuangannya menghantarkannya mendapat piagam. Ia turut berharap, untuk Bung Hatta Muda tetap semangat serta dapat mengimbangi waktu antara organisasi dan kuliah.
“Tentunya bangga dan terharu karena pengabdiannya tidak sia-sia sehingga menghantarkan menjadi aktivis terpilih. Kedepannya kawan mahasiswa tetap semangat dan tidak mengesampingkan dunia perkuliahan yang dapat meningkatkan prestasi dalam berorganisasi,” ungkapnya.
Bintang aktivis kampus lainnya, Yogi Agustin, pernah menjabat menjadi Sekretaris Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Korps Suka Rela Palang Merah Indonesia (KSR-PMI) Unit Universitas Bung Hatta Proklamator periode 2020/2021, merasa gugup ketika namanya disebut pada pengumuman aktivis kampus. Menurutnya, organisasi merupakan hal yang sangat penting untuk mengembangkan potensi diri. Ia berharap kampus dapat memberikan fasilitas untuk mahasiswa yang berlembaga.
“Tidak menyangka karena rasanya periode saya tidak ada yang akan dipanggil, pastinya juga bangga. Organisasi merupakan hal penting untuk dipelajari seperti belajar kepemimpinan. Harapannya kampus mampu menyediakan fasilitas agar memajukan organisasi supaya tetap hidup,” tutupnya.
Wawasanproklamator.com Jauh Lebih Dekat
