WAWASANPROKLAMATOR,- Program Studi (Prodi) Sastra Jepang Universitas Bung Hatta bekerja sama dengan The Japan Foundation (JF) mengadakan Lomba Presentasi Bahasa Jepang ke-1 Tahun 2022 Wilayah Sumatera Barat (Sumbar) dan Riau. Ajang ini diselenggarakan di Balairung Caraka, Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta, Kamis (15/12/2022).
Lomba presentasi diikuti beberapa kampus wilayah Sumbar dan Riau seperti Universitas Bung Hatta, Universitas Negeri Padang (UNP), Universitas Andalas (Unand), dan Universitas Riau (Unri). Adapun peserta yang mengikuti presentasi ini berasal dari Prodi Sastra Jepang dan Pendidikan Bahasa Jepang.
Ketua Pelaksana (KP), Eduardus Agusli, M.Si mengatakan, program ini sebelumnya sempat terhenti karena pandemi. Ia menambahkan, total keseluruhan peserta yang mengikuti kompetisi ini sebanyak delapan orang. Namun, karena satu dan lain hal, akhirnya perlombaan hanya diikuti enam peserta.
“Lomba terakhir dilaksanakan pada 2019, karena pandemi kegiatan ini sempat vakum selama dua tahun. Awalnya terdapat delapan partisipan, akan tetapi dua orang berhalangan hadir sehingga ajang ini diikuti oleh enam peserta,” ujarnya.
Diana Citra Hasan, Ph.D., Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) mengucapkan terima kasih kepada JF yang mempercayai FIB sebagai tempat pelaksanaan perlombaan ini. Ia berharap peserta bisa mengambil manfaat dari kegiatan ini dan bisa berkompetisi dengan baik.
“Terima kasih kepada JF yang memercayai Sastra Jepang dan FIB sebagai penyelenggara kegiatan ini. Diharapkan kepada peserta bisa bersaing dengan sehat dan kedepannya dapat melahirkan ahli Bahasa Jepang yang mahir dan terampil,” ucapnya.
Salah satu peserta lomba, Rafika Andriani dari Unand mengatakan, senang meskipun dirinya merasa gugup pada awal lomba. Ia berharap, program ini kembali digelar rutin setiap tahun agar banyak mahasiswa lain terpacu untuk mengikuti ajang ini.
“Awalnya merasa gugup tapi akhirnya saya bisa menguasai panggung dengan baik. Selain menambah pengalaman, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui potensi diri. Semoga kompetisi ini dapat dilakukan terus menerus tiap tahun,” paparnya.
Cecilia, peserta lomba dari UNRI mengaku first experience dalam mengikuti kegiatan skala wilayah Sumbar dan Riau. Ia berharap, kedepannya bisa menjadi motivasi temannya yang lain untuk mengikuti perlombaan ini.
“Tentunya perasaannya campur aduk mengikuti perlombaan ini sebab merupakan pengalaman pertama mengikuti lomba presentasi Bahasa Jepang. Semoga bisa jadi acuan semangat untuk rekan yang lain mengikuti lomba ini,” tutupnya.
Wawasanproklamator.com Jauh Lebih Dekat